SAGOE TV | BANDA ACEH — Dua bocah asal Meulaboh yang sebelumnya dilaporkan hilang tenggelam akibat terseret arus saat mandi di Pantai Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar, akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Operasi pencarian yang dilakukan tim SAR gabungan sejak Sabtu sore ditutup secara resmi pada Senin (30/6/2025).
Korban pertama, M. Amar Fauzan (7 tahun), ditemukan pada pukul 03.00 WIB dini hari di Pantai Pulau Kapuk, Lhoknga. Sementara itu, korban kedua, M. Ozi Mahardika (8 tahun), ditemukan pada pukul 09.15 WIB dalam kondisi terapung sekitar 1,2 kilometer dari lokasi kejadian.
Kepala Kantor Basarnas Banda Aceh, Al Hussain, menjelaskan bahwa proses pencarian melibatkan dua tim, satu tim menggunakan perahu karet menyisir laut hingga 4 nautical mile (NM) ke arah barat, sedangkan tim kedua menyisir daratan sejauh 3 kilometer dan memantau area menggunakan drone.
“Pukul 09.45 WIB, Operasi SAR resmi ditutup. Selanjutnya, Tim SAR gabungan yang terlibat dikembalikan ke instansi masing-masing,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia juga mengimbau agar pengelola objek wisata pantai memasang rambu-rambu peringatan dan menyiapkan personel penyelamat di sekitar kawasan wisata pantai, guna mencegah kejadian serupa terulang.
“Selain itu, para pengunjung dan wisatawan diharapkan lebih berhati-hati dan meningkatkan pengawasan terhadap anak atau keluarga yang bemain di sekitar pantai,” ujar Al Hussain. []