SAGOE | BANDA ACEH – Penjabat Gubernur Aceh Bustami Hamzah atas nama Presiden RI secara resmi melantik tiga penjabat (pj) bupati dan menyerahkan surat keputusan (SK) perpanjangan masa jabatan Pj Wali Kota Langsa. Kegiatan ini berlangsung di Anjong Mon Mata kompleks Meuligoe Gubernur Aceh pada Ahad (11/8/2024).
Ketiga Pj Bupati di Aceh yang dilantik pada kesempatan tersebut terdiri dari Pj Bupati Bireuen, Aceh Barat Daya dan Aceh Tengah.
Pj Gubernur Aceh Bustami Hamzah dalam sambutannya kembali mengingatkan agar para Pj Bupati mendukung kesuksesan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 dan Pilkada Serentak 2024.
“Kepada saudara Pj Bupati Aceh Tengah, yang wilayahnya terdapat venue pelaksanaan PON XXI, saya ingatkan untuk terus meningkatkan kesiapan dan persiapan jelang pelaksanaan PON yang sudah sangat dekat waktunya,” ujar Bustami.
“Selain itu, pastikan tahapan penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah yang akan dilaksanakan November mendatang berjalan lancar, termasuk penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) serta percepatan penyaluran dana hibah kepada Panitia Penyelenggara Pemilihan Kepala Daerah, agar masyarakat dapat menyalurkan aspirasinya secara jujur, adil, aman, damai dan demokratis,” imbuhnya.
Untuk mendukung hal tersebut, Bustami berpesan agar para Pj Bupati membina komunikasi yang harmonis dengan para pihak, terutama dengan legislatif, yudikatif, para ulama dan elemen masyarakat, demi menjaga stabilitas politik dan keamanan daerah. “Dengan situasi yang aman dan terkendali tentu aktivitas pembangunan akan berjalan lancar, sehingga berbagai program pembangunan bisa berjalan sesuai target yang dicanangkan,” ujarnya.
Gubernur juga mengimbau agar sistem pemerintahan diselenggarakan secara transparan, akuntabel, taat hukum, dan mengupayakan realisasi APBK dapat diakselerasi sehingga serapan anggaran lebih optimal serta membenahi sistem administrasi agar tertata dan terkelola dengan baik.
Dia juga mengingatkan agar kinerja Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dimaksimalkan guna mengantisipasi inflasi yang tak terkendali. Rantai distribusi pangan penting untuk diperhatikan demi lancarnya supply dan demand sehingga inflasi tahunan tidak lebih dari 4 persen.
Selain itu, berbagai upaya mitigasi terhadap bencana juga harus dipersiapkan dengan sebaik-baiknya, agar dapat menghindari kemungkinan terjadinya hal yang terburuk.
Ketiga penjabat bupati yang dilantik adalah Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Wilayatul Hisbah Aceh Jalaluddin sebagai Pj Bupati Bireuen. Kepala Badan Pertanahan Aceh Sunawardi sebagai Pj Bupati Aceh Barat Daya. Sekretaris Daerah Kabupaten Aceh Tengah Subhandy sebagai Pj Bupati Aceh Tengah.
Selain melantik Pj Bupati Bireuen, Aceh Barat Daya, dan Aceh Tengah, Penjabat Gubernur Aceh juga menyerahkan SK perpanjangan masa jabatan kepada Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Aceh Syaridin sebagai Pj Wali Kota Langsa.
Bustami menegaskan, proses pergantian dan perpanjangan masa jabatan ini telah berjalan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Gubernur Aceh berpesan kepada para Pj Bupati untuk menjalankan tanggung jawab sebaik mungkin agar gerak pembangunan di Kabupaten Bireuen, Aceh Barat Daya, Aceh Tengah dan Kota Langsa berjalan dengan baik.
“Kepada Pj Bupati Bireuen, Aceh Barat Daya, dan Aceh Tengah periode sebelumnya, saya ucapkan terima kasih atas pengabdiannya selama ini. Kepada para Pj Bupati yang baru, saya ucapkan selamat bekerja. Dan, kepada unsur Forkopimda dan seluruh masyarakat, saya imbau untuk memberi dukungan kepada kepemimpinan para penjabat kepala daerah ini,” kata Bustami.
“Ingat, kerja-kerja kita adalah kerja pengabdian, kerja-kerja kita dipacu waktu. Untuk suksesnya kerja-kerja tersebut butuh kebersamaan. Oleh karena itu, kolaborasi dan koordinasi lintas sektor, instansi dan lembaga menjadi hal yang harus terus kita lakukan, agar derap pembangunan berjalan seirama selama kita mengabdi,” ujarnya.[]