SAGOETV | BANDA ACEH – Menyambut masa libur lebaran Idulfitri 1446 H dan cuti bersama, Museum Tsunami Aceh mengumumkan penutupan sementara mulai 28 Maret hingga 2 April 2025. Museum akan kembali beroperasi pada Kamis, 3 April 2025, bertepatan dengan hari keempat lebaran, guna memberikan pelayanan maksimal bagi wisatawan yang diperkirakan ramai berkunjung ke ibu kota provinsi Aceh.
Kepala UPTD Museum Tsunami Aceh, M Syahputra AZ, menyampaikan bahwa penutupan ini dilakukan untuk mempersiapkan fasilitas dan layanan sebelum menghadapi lonjakan pengunjung selama liburan.
“Museum akan dibuka kembali pada 3 April 2025 karena kami memperkirakan wisatawan akan meningkat signifikan, terutama dari masyarakat lokal dan nusantara serta museum perlu melakukan beberapa pengaturan khusus,” kata Syahputra, dikutip Sabtu (29/3).
Alasan lain menurut Syahputra, museum tidak beroperasi pada akhir pekan ini dikarenakan sudah masuk pada waktu meugang lebaran yang juga bertepatan dengan libur nasional. Keputusan ini diambil sebagai bentuk kearifan lokal.
Setelah dibuka kembali, Museum Tsunami Aceh akan beroperasi dengan jam normal, mulai 09.00-12.00 WIB dan 14.00-16.00 WIB. Sedangkan Jumat, 4 Maret 2025, Museum Tsunami Aceh buka secara khusus pukul 09.00-12.00 WIB dan 14.30-16.30 WIB.
Syahputra mengatakan, Museum Tsunami kerap menjadi destinasi favorit wisatawan lokal dari berbagai kabupaten/kota di Aceh, serta wisatawan dari luar provinsi seperti Sumatra Utara dan wilayah lainnya di Pulau Sumatra selama libur lebaran.
“Kami mengimbau pengunjung untuk mematuhi peraturan, menjaga ketertiban, dan kebersihan selama berkunjung agar semua pihak dapat menikmati layanan optimal,” ujarnya. []