SAGOE TV | BANDA ACEH – Peringatan Hari Anak Nasional 2025 berlangsung semarak di Sekolah Luar Biasa (SLB) Yayasan Bunda Syaifullah Meutuah (YBSM) Banda Aceh, Jumat (25/7/2025). Dalam acara yang diinisiasi BKKBN Aceh ini, anak-anak berkebutuhan khusus menampilkan beragam kreativitas, mulai dari pembacaan shalawat, tarian, peragaan busana, serta sejumlah pertunjukan lainnya yang disambut meriah oleh para tamu undangan.
Seremonial peringatan Hari Anak Nasional 2025 di SLB YBSM Banda Aceh dihadiri langsung Ketua Staf Ahli TP-PKK Aceh, Mukarramah. Mengusung tema “Anak Terlindungi, Indonesia Maju,” kegiatan turut dihadiri oleh Kepala BKKBN Aceh, jajaran SKPA, Ketua TP-PKK Kota Banda Aceh, serta perwakilan dari berbagai lembaga mitra dan organisasi terkait.
Ketua Staf Ahli TP-PKK Aceh Mukarramah menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung terselenggaranya kegiatan ini. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada para orang tua dan guru yang telah membimbing anak-anak berkebutuhan khusus dengan penuh dedikasi dan kesabaran.
“Terima kasih kepada semua pihak yang telah ikut berkontribusi atas terselenggaranya kegiatan yang luar biasa ini. Kepada para orang tua dan guru, anak-anak ini adalah anak-anak yang istimewa, mereka anak-anak hebat. Saya yakin, apa yang Bapak/Ibu lakukan saat ini adalah ladang amal yang tak ternilai,” ujar Mukarramah.
Ia juga menegaskan bahwa TP-PKK Aceh akan terus berupaya untuk hadir dan bergerak bersama para mitra dalam memastikan setiap anak mendapatkan perlakuan yang adil, bermartabat, dan penuh kasih sayang.
Rangkaian kegiatan juga dimeriahkan dengan beragam penampilan menarik dari siswa SLB YBSM yang dipersembahkan dengan antusias dan penuh semangat.
Pada kesempatan itu, Mukarramah mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus menciptakan ruang yang aman, ramah, dan inklusif bagi seluruh anak. Ia percaya bahwa perlindungan hak-hak anak merupakan pondasi penting bagi masa depan bangsa.
“Mari kita rajut kembali semangat kebersamaan untuk terus menciptakan lingkungan yang aman, inklusif, dan penuh perhatian bagi setiap anak, dimanapun mereka berada. Karena ketika anak terlindungi, masa depan bangsa akan tumbuh lebih terang dan menjanjikan,” ujarnya. []