SAGOETV | BANDA ACEH – Meski berada di wilayah yang menerapkan syariat Islam, etnis Tionghoa di Banda Aceh tetap dapat merayakan Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili dengan penuh semarak. Pada Selasa (29/1/2025), berbagai lokasi di Banda Aceh, seperti vihara, hotel, rumah warga, pasar, dan pertokoan, menampilkan atraksi barongsai untuk memeriahkan perayaan ini.
Ketua Federasi Olahraga Barongsai Indonesia (FOBI) Aceh, Kho Khie Siong alias Aky, menyampaikan bahwa permintaan atraksi barongsai tahun ini meningkat. “Tahun ini hampir semua vihara di Banda Aceh meminta FOBI Aceh untuk menampilkan barongsai. Permintaan tambahan kemungkinan juga akan datang dari rumah-rumah warga saat hari H,” ujarnya, Selasa.
Aky menjelaskan, tahun ini pihaknya hanya menampilkan barongsai tradisional, tidak seperti biasanya yang juga menyertakan barongsai kelas kilin. Sebanyak 28 personel dibagi menjadi dua tim, yaitu tim A dan tim B, untuk menyemarakkan perayaan Tahun Baru Imlek.
Atraksi barongsai utama dipusatkan di Vihara Sakyamuni, Jalan Pocut Baren, Banda Aceh. Pertunjukan ini dijadwalkan berlangsung selama 60 menit, mulai pukul 11.00 hingga 12.00 WIB. “Biasanya kita terjunkan barongsai kilin kasta tertingginya. Kali ini tidak. Kita main kelas di bawahnya yakni tradisional,” tambah Aky.
Selain itu, atraksi barongsai juga akan diadakan di 21 lokasi lain di Banda Aceh dengan jadwal sebagai berikut:
- Pasar Peunayong (Pasar Keberagaman), pukul 08.00 WIB, durasi 30 menit.
- Kojek 88 (RA Kartini), pukul 08.45 WIB, durasi 15 menit.
- Vihara Dharma Bakti (TP Polem), pukul 09.15 WIB, durasi 20 menit.
- Vihara Dewi Samudera (TP Polem Ujung), pukul 09.45 WIB, durasi 20 menit.
- Yayasan Hakka Aceh (HT Daudsyah), pukul 10.15 WIB, durasi 30 menit.
- Vihara Sakyamuni (Pocut Baren), pukul 11.00 WIB, durasi 60 menit.
- Homey Café (TP Polem Ujung), pukul 12.15 WIB, durasi 15 menit.
- Lucky Mobil & Sinar Motor (TWK Daudsyah), pukul 12.45 WIB, durasi 15 menit.
- Kotty Sri (Ratu Safiatuddin) dan Hotel Seventeen (Seutui), pukul 12.30–13.30 WIB untuk istirahat dan makan siang, dilanjutkan pementasan 15 menit.
- My Home Hotel (Sri Ratu Safiatuddin), pukul 13.45 WIB, durasi 20 menit.
- Hotel Medan (Jenderal A. Yani), pukul 14.15 WIB, durasi 30 menit.
- Hotel Prapat (Jenderal A. Yani), pukul 14.45 WIB, durasi 15 menit.
- Honda Jaya (Jenderal A. Yani), pukul 15.00 WIB, durasi 15 menit.
- Hotel Mulana (Keudah), pukul 15.30–16.15 WIB, dilanjutkan pementasan durasi 20 menit.
- Banda Laundry (Ulee Lheue), pukul 16.35–17.00 WIB, durasi 25 menit.
- Mister Vapor (Kampung Laksana), pukul 16.45 WIB, durasi 15 menit.
- Kost Asin (Kampung Laksana), pukul 17.00 WIB, durasi 15 menit.
- Felicia Cell (Kampung Keuramat), pukul 17.30 WIB, durasi 20 menit.
- Bengkel Akong (Lampaseh), pukul 17.30 WIB, durasi 20 menit.
Polresta Banda Aceh melalui personel Bhabinkamtibmas turut melakukan sterilisasi vihara untuk memberikan rasa aman kepada warga Tionghoa yang akan melaksanakan ibadah saat malam pergantian Tahun Baru Imlek.
Perayaan imlek di Kota Banda Aceh berjalan dengnan baik, ini menjadi bukti bahwa Syariat Islam sangat menghargai keberagaman, dan toleransi budaya yang terus terjaga di Banda Aceh, meski berada di bawah penerapan syariat Islam. Masyarakat setempat juga antusias menyaksikan atraksi barongsai yang menjadi hiburan sekaligus tradisi perayaan Imlek. [CE/*]