• Tentang Kami
Wednesday, November 5, 2025
SAGOE TV
No Result
View All Result
SUBSCRIBE
KIRIM TULISAN
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Olahraga
  • Podcast
  • Bisnis
  • Biografi
  • Opini
  • Analisis
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Olahraga
  • Podcast
  • Bisnis
  • Biografi
  • Opini
  • Analisis
No Result
View All Result
Morning News
No Result
View All Result

Dunia Semakin Miskin Keteladanan

SAGOE TV by SAGOE TV
March 15, 2025
in Artikel
Reading Time: 2 mins read
A A
0
sulaiman tripa

Dr Sulaiman Tripa

Share on FacebookShare on Twitter

Oleh: Sulaiman Tripa.
Dosen Fakultas Hukum Unsyiah, Kopelma Darussalam, Banda Aceh.

Coreng-moreng wajah berhukum dan penegakan hukum kembali terlihat. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) banyak menangkap kepala daerah dan anggota legislatif yang terkait suap. Semua pihak sudah pernah ditangkap KPK. Bahkan mereka yang mengadili kasus korupsi sekalipun, termasuk hakim MK pernah bermasalah dan pernah ditangkap KPK.

Penangkapan tersebut menambah kelam hukum Indonesia. Hakim sebagai penegak hukum yang seharusnya menjadi orang-orang yang tangguh dari suap apapun, pada kenyataannya tidak lepas dari kelindan kebobrokan. Dan hakim MK yang jarang terdengar berkasus, ternyata juga tidak luput dari cela.

BACA JUGA

Apakah AI Dapat Disebut sebagai Revolusi Industri 5.0?

Lonjakan Kasus DBD di Banda Aceh, Apa yang Harus Kita Lakukan?

Dalam ilmu hukum, para penegak hukum mendapat perhatian penting, karena mereka secara langsung terlibat dalam penegakan hukum. Dibandingkan dengan pembentukan hukum, penegakan hukum jauh lebih menyita perhatian publik.

Banyak pihak yang mengingatkan konsep manusia tangguh pada diri penegak hukum mesti selalu ada. Satjipto Rahardjo (2008) misalnya, menganalogikan bahwa kalau dibandingkan dengan peraturan yang baik, maka penegak hukum yang baik jauh lebih penting. Dalam hal ini, penegak hukum sebagai manusia memiliki semangat untuk memperbaiki kualitas dalam menjalankan peraturan.

Perbandingan peraturan dan penegak hukum, memang sama-sama sebagai hal yang seyogianya dimiliki oleh hukum. Soerjono Soekanto (2002) menyebutkan setidaknya empat hal yang berpengaruh dalam berhukum, yakni hukum itu sendiri, penegak hukum, sarana atau fasilitas, dan budaya hukum masyarakat. Dengan penangkapan tersebut, keempat hal harus mendapat perhatian ekstra.

Sebagai bagian dari publik, kita ada yang tertegun, sakit hati, heran, atau bahkan biasa-biasa saja. Tertegun, karena ternyata, kita sudah terbiasa melihat banyak orang di sekeliling kita yang tidak mengindahkan nilai kebaikan. Kejahatan dilakukan dengan wajah ramah dengan senyum hangat di depan kamera. Sakit hati, karena semakin hari semakin banyak yang ditangkap, tapi ternyata orang-orang penting terus ketahuan melakukan korupsi. Ada yang heran, ternyata hari-hari yang kita lalui semakin menampakkan wajah miskin keteladanan, dimana khutbah kebaikan selalu dilakukan dan perilaku kejahatan terus terlihat. Sebagian kita malah biasa-biasa saja, karena ketahuan kejahatan sudah lumrah. Setiap hari kita melihat ada saja yang tertangkap melakukan korupsi, sehingga kalau-kalau besok muncul berita serupa, seperti bukan sesuatu yang patut dirisaukan lagi.

Baca Juga:  Wamenkominfo: Aceh Miliki Potensi Lebih Maju dalam Penerapan Keuangan Syariah Digital

Kita boleh bertanya, sedang terjadi apa di negeri kita? Sering kita mungkin merenung, masih adakah orang yang belum tampak keganjilan terjadi dalam kehidupan bangsa ini?

Kita tahu bahwa kata-kata tidak selalu mencerminkan dan berarti jiwa. Makanya dikenal jiwa yang terbelah yang kita dapat melalui ilmu bahasa, ia lahir karena di sekeliling kita memang ada orang-orang yang tidak menampakkan wajah aslinya. Orang-orang santun dan dingin kita saksikan di televisi, tiba-tiba ketahuan seringnya melakukan kejahatan. Orang-orang yang tidak berbudi baik, di hadapan banyak orang bisa menampakkan wajah sebaliknya.

Dunia sampai kampung terus berjejer kegelisahan dan kegundahan. Perilaku kejahatan seperti berusaha menyaingi perilaku kebaikan. Di tengah-tengah orang jahat ada yang dengan gagah mau menyampaikan kebaikan. Pada saat yang sama, di tengah-tengah orang-orang baik, juga ada orang-orang yang bermental sakit.

Maka, masa lalu adalah pemandangan persaingan antara khutbah kebaikan dan realitas keburukan. Berbagai perintah kebaikan sudah disampaikan lewat Kitab Suci. Masalahnya, perilaku yang antikebaikan (lewat kata-kata, pikiran, dan perilaku) terus saja terjadi.

Seperti selalu ada jurang antara harapan kebaikan dengan idealitas kejahatan. Orang yang berkampanye untuk hal yang baik sekalipun, kadangkala juga tidak terhindarkan melakukan hal yang tidak baik.

Di berbagai ruang, terus ada kemiringan, padahal keganjilan adalah jurang. Maka semua itu harus diluruskan, kalau tidak, kita akan berkumpul di lembah yang hitam.

Yang terlihat adalah kegundahan, bila menyampaikan kebaikan tapi diri masih bergelimang ketidakbenaran. Yang tampak adalah kegelisahan, bila kebaikan berada di tengah orang yang berperilaku kebatilan. Yang terlihat adalah kejahatan, bila dalam ilmu putih masih kita permanis dengan ilmu hitam.

Sikap dan perilaku harus mengiringi imaniah kita karena keteladanan tidak hanya berupa kata-kata semata.[]

Baca Juga:  Kompleksitas Sistem Bank Syariah bagi Penerima Bansos
Tags: acehDr Sulaiman TripaKemiskinanKeteladanan
ShareTweetPinSend
Seedbacklink
SAGOE TV

SAGOE TV

SAGOETV.com adalah platform media digital yang memberi sudut pandang mencerahkan di Indonesia, berbasis di Banda Aceh. SAGOETV.com fokus pada berita, video, dan analisis dengan berbagai sudut pandang moderat.

Related Posts

Apakah AI Dapat Disebut sebagai Revolusi Industri 5.0?
Artikel

Apakah AI Dapat Disebut sebagai Revolusi Industri 5.0?

by SAGOE TV
July 19, 2025
Lonjakan Kasus DBD di Banda Aceh, Apa yang Harus Kita Lakukan?
Artikel

Lonjakan Kasus DBD di Banda Aceh, Apa yang Harus Kita Lakukan?

by SAGOE TV
July 5, 2025
Misteri Lonjakan Kasus HIV di Banda Aceh Fakta yang Jarang Diketahui!
Artikel

Misteri Lonjakan Kasus HIV di Banda Aceh: Fakta yang Jarang Diketahui!

by SAGOE TV
July 3, 2025
Talenta Digital dari Dayah: Harapan Baru Ekonomi Aceh
Artikel

Talenta Digital dari Dayah: Harapan Baru Ekonomi Aceh

by SAGOE TV
July 1, 2025
Dua Dekade Damai Aceh
Artikel

Dua Dekade Damai Aceh

by SAGOE TV
June 27, 2025
Load More

POPULAR PEKAN INI

Kisah Haru di Panggung MTQ

Kisah Haru di Panggung MTQ

November 2, 2025
Agam Hana Raba Krèh

Agam Hana Raba Krèh

November 4, 2025
Paradoks Darussalam: Demokrasi yang Bising di Luar, tapi Bisu di Kampus

Paradoks Darussalam: Demokrasi yang Bising di Luar, tapi Bisu di Kampus

November 1, 2025
Persiraja Raih Kemenangan Perdana di Kandang, Gol Penalti Connor Tundukkan Persekat

Persiraja Raih Kemenangan Perdana di Kandang, Gol Penalti Connor Tundukkan Persekat

November 3, 2025
Mualem Tegaskan Identitas Serambi Makkah, Tes Baca Al-Qur’an Bakal Jadi Syarat Wajib di Aceh

Mualem Tegaskan Identitas Serambi Makkah, Tes Baca Al-Qur’an Bakal Jadi Syarat Wajib di Aceh

November 2, 2025
Aceh Negerinya Seribu Satu Warung Kopi

Aceh Negerinya Seribu Satu Warung Kopi

November 2, 2025
Wujudkan Ekonomi Sirkular, Tim FEB Unimal Edukasi Warga Lancang Garam Kelola Sampah Berkelanjutan

Wujudkan Ekonomi Sirkular, Tim FEB Unimal Edukasi Warga Lancang Garam Kelola Sampah Berkelanjutan

November 4, 2025
Harga Tiket Persiraja vs Garudayaksa FC Resmi Dirilis, Mulai Rp30 Ribu

Persiraja vs Persekat: Laskar Rencong Uji Ketangguhan di Kandang Sendiri

November 1, 2025
Putri Aceh dan Putra Jawa Timur Terpilih Jadi Duta DPD RI 2025

Putri Aceh dan Putra Jawa Timur Terpilih Jadi Duta DPD RI 2025

November 4, 2025

EDITOR'S PICK

Abu Paya Pasi Resmi Dikukuhkan sebagai Imam Besar Masjid Raya Baiturrahman Aceh

Abu Paya Pasi Resmi Dikukuhkan sebagai Imam Besar Masjid Raya Baiturrahman Aceh

August 13, 2025
Untuk Kepastian Hukum  Qanun Bendera Dan Lambang Aceh: Mari Kita Dialog

Untuk Kepastian Hukum Qanun Bendera Dan Lambang Aceh: Mari Kita Dialog

January 15, 2022
Mahasiswa Internasional Ikut UNINET Summer Camp di USK

Mahasiswa Internasional Ikut UNINET Summer Camp di USK

September 23, 2024
Persiraja vs Penang FC Malaysia Bakal Dipimpin Wasit Berlisensi FIFA

Persiraja vs Penang FC Malaysia Bakal Dipimpin Wasit Berlisensi FIFA

March 15, 2025
Seedbacklink
  • Redaksi
  • Kontak Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Iklan
  • Aset
  • Indeks Artikel

© 2025 PT Sagoe Media Kreasi - DesingnedBy AfkariDigital.

No Result
View All Result
  • Artikel
  • News
  • Biografi
  • Bisnis
  • Entertainment
  • Kesehatan
  • Kuliner
  • Lifestyle
  • Politik
  • Reportase
  • Resensi
  • Penulis

© 2025 PT Sagoe Media Kreasi - DesingnedBy AfkariDigital.