Di Aceh, hanya terdapat dua kampus yang memiliki program studi Antropologi, yaitu yaitu di Universitas Malikussaleh Lhokseumawe dan STSIP Al Wasliyah Banda Aceh. Hal itu menunjukkan bahwa disiplin ilmu ini masih tergolong langka di wilayah provinsi ujung barat Indonesia.
Antropologi sebagai bidang studi memiliki peran penting dalam memahami keberagaman budaya, sosial, dan adat istiadat yang kaya di Aceh. Dengan jumlah program studi yang terbatas, lulusan Antropologi dari dua kampus ini memiliki kesempatan besar untuk berkontribusi dalam penelitian, pelestarian budaya, serta pengembangan kebijakan berbasis kearifan lokal. Keberadaan program ini menjadi aset berharga bagi Aceh dalam menggali dan menjaga identitas budaya yang unik.
Berikut video pandangan salah seorang antropolog Aceh, Dr Kamaruzzaman Bustamam Ahmad
