SAGOETV | BANDA ACEH – Pimpinan Dayah Babul Maghfirah, Cot Keueng, Kuta Baro, Aceh Besar, Tgk H Masrul Aidi, Lc, MA, menyampaikan khutbah Jumat di Masjid Raya Baiturrahman, Jumat (7/3/2025). Dalam khutbahnya, ia menekankan pentingnya meningkatkan ibadah di bulan suci Ramadhan sebagai momentum mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Tgk Masrul Aidi mengawali khutbahnya dengan mengutip firman Allah dalam Surah Al-Baqarah ayat 185: “Bulan Ramadhan adalah (bulan) yang di dalamnya diturunkan Al-Qur’an, sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu serta pembeda (antara yang benar dan yang batil).” Menurutnya, ayat ini menjadi pengingat bagi umat Islam agar tidak menyia-nyiakan kesempatan emas yang diberikan Allah di bulan penuh berkah ini.
Ia menegaskan bahwa Ramadhan merupakan bulan di mana setiap Muslim diberikan peluang meraih pahala yang berlipat ganda. Oleh karena itu, ia mengajak umat Islam untuk memperbanyak amal ibadah seperti shalat, tilawah Al-Qur’an, dzikir, dan sedekah.
“Kita tidak tahu apakah tahun depan masih bisa bertemu Ramadhan atau tidak. Maka manfaatkan bulan ini sebaik-baiknya dengan meningkatkan kualitas ibadah,” ujarnya di hadapan para jamaah.
Dalam khutbahnya, Tgk Masrul Aidi mengajak umat Islam untuk menjaga kualitas shalat, baik fardhu maupun sunnah. Ia mengingatkan hadits Rasulullah SAW: “Amalan yang pertama kali dihisab pada seorang hamba pada hari kiamat adalah shalatnya. Jika baik shalatnya, maka baik pula seluruh amalnya, dan jika rusak shalatnya, maka rusak pula seluruh amalnya.” (HR Tirmidzi).
Oleh karena itu, ia menganjurkan umat Islam untuk meningkatkan kekhusyukan dalam shalat dan memperbanyak shalat sunnah seperti tahajud dan dhuha.
Selain shalat, Tgk Masrul Aidi juga menekankan pentingnya membaca Al-Qur’an dan memahami maknanya. Menurutnya, Ramadhan adalah bulan Al-Qur’an, sehingga setiap Muslim sebaiknya memiliki target dalam tilawah.
“Jika kita bisa menghabiskan waktu berjam-jam dengan media sosial, mengapa tidak kita luangkan satu atau dua jam untuk Al-Qur’an? Targetkan setidaknya satu juz per hari agar bisa khatam di akhir Ramadhan,” pesannya.
Ia juga mengingatkan tentang keutamaan qiyamul lail atau shalat malam, terutama di 10 malam terakhir Ramadhan. “Barang siapa yang mendirikan shalat malam di bulan Ramadhan dengan penuh keimanan dan mengharap pahala, maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu,” kutipnya dari hadits riwayat Bukhari dan Muslim.
Tgk Masrul Aidi pun mengajak jamaah untuk membiasakan bangun lebih awal sebelum sahur guna melaksanakan tahajud. Ia menegaskan bahwa momen Ramadhan harus dimanfaatkan sebaik mungkin agar memperoleh keberkahan dan ampunan dari Allah SWT.
Selain ibadah pribadi, ia juga menyoroti pentingnya berbagi dan bersedekah. Ia mencontohkan bahwa Rasulullah SAW adalah orang yang paling dermawan, terutama saat Ramadhan. “Sedekah tidak akan mengurangi harta, justru akan menambah keberkahan. Apalagi, banyak saudara-saudara kita yang membutuhkan bantuan di bulan penuh berkah ini,” katanya.
Mengakhiri khutbahnya, Tgk Masrul Aidi mengajak seluruh jamaah untuk menjadikan Ramadhan sebagai momentum memperbaiki diri dan meningkatkan amal saleh. “Mari kita gunakan kesempatan ini untuk mendekatkan diri kepada Allah, memperbaiki ibadah, dan memperbanyak amal kebaikan. Semoga kita termasuk orang-orang yang mendapatkan keberkahan dan ampunan di bulan suci ini,” ujarnya. [CEM]