SAGOE TV | BANDA ACEH – Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia, Prof Yassierli PhD, mengunjungi Museum Tsunami Aceh, Rabu (24/9/2025). Dalam kunjungan itu, Menaker menegaskan bahwa tragedi tsunami 2004 harus menjadi pelajaran berharga bangsa sekaligus momentum memperkuat edukasi dan riset kebencanaan agar generasi mendatang lebih siap menghadapi bencana.
Dalam kunjungan yang disambut langsung Kepala UPTD Museum Tsunami Aceh M Syahputra Az bersama jajaran, rombongan Menaker diajak berkeliling museum dan dipandu oleh edukator untuk menyaksikan langsung suasana serta aktivitas edukatif yang berlangsung di dalamnya.
Museum Tsunami Aceh yang diresmikan pada 2009, tidak hanya berfungsi sebagai monumen pengingat dahsyatnya bencana tsunami 2004, tetapi juga telah berkembang menjadi pusat edukasi, penelitian, sekaligus destinasi wisata unggulan di Aceh.
Menaker Yassierli menegaskan bahwa tragedi tsunami Aceh merupakan pelajaran berharga bagi seluruh bangsa dalam meningkatkan kesiapsiagaan dan mitigasi bencana.
“Kita doakan para korban mendapatkan tempat yang layak di sisi-Nya,” ujarnya.
Sebagai seorang akademisi dan guru besar, Yassierli menekankan pentingnya peran edukasi dan riset dalam membangun ketahanan masyarakat. Menurutnya, pendidikan kebencanaan harus menjadi prioritas agar generasi mendatang lebih siap menghadapi tantangan.
“Untuk menghadapi masa depan bangsa yang lebih baik, perlu mengedepankan edukasi dan riset yang unik serta relevan bagi kemajuan,” ujar Menteri Yassierli. []