Perang Aceh (1873-1942) merupakan salah satu lembar terhitam dalam sejarah Belanda. Pertempuran antara tentara kolonial Belanda yang kejam melawan kaum muslim Aceh yang fanatik telah menelan 100.000 korban jiwa, termasuk ribuan perempuan dan anak-anak Aceh.
Dalam buku Aceh: Kisah datang dan terusirnya Belanda dan jejak yang ditinggalkan ini, Anton Stowijk menyusuri tapak jejak perang itu – jejak yang tidak hanya membawa pembaca menyelami kandungan catatan lama yang menguning dan kadang dilupakan, tetapi juga mengajak menelusuri Aceh pada masa sekarang dengan tinggalan historisnya.
Akankah apa yang ditulis oleh Anton Stowijk sesuai dengan fakta sejarah perang Aceh sesungguhnya? Video ini membedah isi dari buku Aceh: Kisah Datang dan Terusirnya Belanda dan Jejak Yang Ditinggalkannya bersama Fadhlan Amini, Pegiat Sejarah Aceh dan Majelis Pariwisata Aceh.
=======
Berlangganan GRATIS: http://bit.ly/ytsagoeid
==============
Facebook: https://www.facebook.com/sagoedotid
Instagram: https://www.instagram.com/sagoedotid
Gabung Channel Telegram: https://t.me/sagoeid
Follow Twitter: https://twitter.com/sagoedotid
==============
Kirim Artikel terbaik Anda: www.sagoe.id/kirim
==============
Untuk melakukan kerjasama bisnis, berbagi informasi bisa menghubungi kami di email: sagoeid@gmail.com
================