Dalam sambutannya, Pj Bupati Aceh Besar menyampaikan apresiasi atas dukungan Kapolda Aceh terhadap program ketahanan pangan yang sangat bermanfaat bagi masyarakat.
“Atas nama Pemerintah Daerah, kami berterima kasih kepada Kapolda Aceh atas dukungannya terhadap pelaksanaan program ini. Program ini sangat penting dalam meningkatkan ketersediaan pangan lokal,” ujar Muhammad Iswanto.
Penanaman jagung yang dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia ini bertujuan mengoptimalkan potensi lahan produktif untuk memastikan ketersediaan pangan lokal yang cukup. Pada kesempatan tersebut, Kapolda Aceh dan Pj Bupati Aceh Besar juga menyerahkan bantuan berupa bibit jagung, pupuk, pestisida, dan alat pertanian seperti hand sprayer kepada kelompok tani Buet Meupakat di Gampong Iboih Tanjong.
Irjen Pol Achmad Kartiko menegaskan pentingnya pemanfaatan lahan produktif dalam mendukung ketahanan pangan.
“Kegiatan ini merupakan kontribusi nyata Polri dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Pemanfaatan lahan untuk menanam komoditas pangan seperti jagung akan membantu meningkatkan ketersediaan pangan lokal dan mendukung kemandirian pangan,” jelas Kapolda Aceh.
Ia juga menekankan pentingnya sinergi antara Polda Aceh, Forkopimda Aceh, dan Pemerintah Kabupaten Aceh Besar dalam menyukseskan program ini. Langkah ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam memaksimalkan potensi lokal demi tercapainya ketahanan pangan yang berkelanjutan.
Turut hadir dalam acara ini unsur Forkopimda Aceh, Kepala OPD Provinsi Aceh, unsur Forkopimda Aceh Besar, Muspika Kecamatan Seulimeum, serta tokoh masyarakat setempat.
Program penanaman jagung serentak ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas pertanian dan memperkuat perekonomian masyarakat petani di seluruh Indonesia. [ce/*]
SAGOETV.com adalah platform media digital yang memberi sudut pandang mencerahkan di Indonesia, berbasis di Banda Aceh. SAGOETV.com fokus pada berita, video, dan analisis dengan berbagai sudut pandang moderat.
© 2025 PT Sagoe Media Kreasi - DesingnedBy AfkariDigital.