SAGOETV | BANDA ACEH – Seleksi Mandiri Masuk Perguruan Tinggi Negeri wilayah Barat atau SMMPTN-Barat tahun 2025 telah resmi dilaksanakan. Hal ini ditandai dengan kegiatan soft launching seleksi jalur mandiri SMMPTN-Barat ini oleh Konsorsium Badan Kerja Sama Perguruan Tinggi wilayah Barat atau BKS-PTN Barat.
Terkait hal itu, Universitas Syiah Kuala (USK) Aceh menyediakan kuota sebanyak 35 persen untuk mahasiswa baru lewat jalur seleksi terakhir masuk Perguruan Tinggi Negeri tersebut.
Rektor USK Prof Marwan mengatakan, pada tahun ini daya tampung USK untuk mahasiswa baru adalah sebanyak 10.240 orang. Jumlah tersebut terbagi dalam tiga jalur seleksi yang ada yaitu 30% untuk jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), 35% untuk Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) dan 35% lainnya untuk jalur mandiri SMMPTN-Barat.
Para calon mahasiswa baru bisa memilih 64 Program Studi untuk jenjang Sarjana dari 12 Fakultas yang tersedia di USK. Untuk itulah, Rektor mengingatkan para calon mahasiswa baru untuk memanfaatkan sebaik mungkin jalur mandiri SMMPTN-Barat ini.
“Ada 35 persen kuota yang kita sediakan untuk jalur mandiri [SMMPTN-Barat] ini. Para calon mahasiswa baru bisa memilih program studi manapun yang ada di USK. Jadi silahkan mantapkan pilihan untuk mengikuti jalur mandiri ini,” ujar Marwan dalam keterangannya, dikutip Jumat (25/4/2025).
Rektor USK yang juga merupakan Ketua BKS-PTN Barat mengatakan, SMMPTN-Barat adalah satu-satunya model seleksi mandiri masuk PTN yang dilaksanakan secara bersama (konsorsium) dan telah menjadi model pelaksanaan ujian yang adil, profesional, akuntabel, efisien, transparan, dan bebas konflik kepentingan.
“Perkembangan metode seleksi juga semakin menunjukkan peningkatan mutu seleksi, yaitu didasarkan pada ujian tulis komputer (computer-based), sehingga tingkat akurasi penilaian dan keterpilihan calon mahasiswa cukup baik. Hal ini seperti yang juga dilaksanakan pada SNBT secara nasional,” ujarnya.
Ketua SMMPTN-Barat 2025 yang juga Rektor Universitas Bangka Belitung, Prof Ibrahim mengatakan, SMMPTN-Barat telah dilaksanakan sejak tahun 2017, proses seleksi mahasiswa baru ini diikuti oleh 28 Perguruan Tinggi Negeri (PTN).
Pada tahun ini ada 993 prodi yang tersedia dan kuota 17.909 calon mahasiswa yang akan diterima dari 28 PTN. Lalu biaya pendaftaran SMMPTN-Barat 2025 jumlahnya tetap sama dengan biaya tahun lalu yaitu sebesar Rp375.000.
Kegiatan soft launching Seleksi Mandiri Masuk PTN Wilayah Barat ini dilaksanakan secara daring melibatkan siswa SLTA dan pimpinan sekolah, termasuk pimpinan PTN yang tergabung di dalam SMMPTN-Barat. Untuk informasi update bisa diikuti di laman smmptnbarat.id atau Humas PTN SMMPTN-Barat 2025. []