SAGOETV | BANDA ACEH – Wali Kota Banda Aceh, Illiza Sa’aduddin Djamal menghadiri acara pelepasan ekspor nilam Aceh sebanyak satu ton ke Paris dengan menggunakan pesawat kargo Garuda Indonesia yang digagas oleh Atsiri Research Center (ARC) Pusat Unggulan Iptek Perguruan Tinggi (PUIPT) Universitas Syiah Kuala (USK), Ahad (13/4/2025). Kegiatan ini hasil kerja sama antara PT UGreen Aromatic International dengan maskapai penerbangan Garuda Indonesia.
Ekspor nilam ke Paris, Prancis, ini menjadi bagian dari upaya membangkitkan kembali kejayaan nilam Aceh sebagai salah satu komoditas unggulan dari provinsi di ujung barat Indonesia.
Pada kesempatan tersebut, Illiza bersama Rektor USK Prof Marwan, Kepala ARC, Syaifullah Muhammad, GM Garuda Indonesia Aceh, Nano Setiawan, Kadis Perhubungan Aceh, Teuku Faisal, Kadis Perhubungan Banda Aceh, Wahyudi, serta Direktur PT UGreen Aromatic International, Faisal Alfarisi, melakukan pemotongan pita sebagai simbol pelepasan ekspor komoditas tersebut.
Wali Kota Banda Aceh Illiza dalam sambutannya menyampaikan rasa bangga atas terlaksananya ekspor langsung dari Aceh. Ia mengapresiasi kerja sama lintas pihak yang memungkinkan minyak nilam Aceh bisa menembus pasar internasional tanpa harus melalui jalur distribusi luar daerah.
“Pengiriman minyak nilam kali ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi Aceh. Sejak 2014, kita mengirimnya melalui Medan. Namun hari ini, pengiriman dilakukan langsung dari Bandara Sultan Iskandar Muda menggunakan pesawat kargo Garuda Indonesia,” kata Illiza.
Ia juga menegaskan komitmen Pemerintah Kota Banda Aceh untuk terus berkolaborasi dengan Universitas Syiah Kuala dalam mendorong hilirisasi riset minyak nilam, khususnya dalam pengembangan produk turunannya seperti parfum, skincare, dan produk kosmetik lainnya.
“Dengan potensi nilam yang besar, kami yakin Banda Aceh bisa menjadi pusat industri parfum Indonesia, bahkan dunia. Untuk memastikan pasokan bahan baku, kita akan menjalin sinergi dengan daerah-daerah penghasil nilam seperti Aceh Besar, Aceh Barat, Sabang, dan lainnya,” ujar Illiza. []