• Tentang Kami
Monday, June 30, 2025
SAGOE TV
No Result
View All Result
SUBSCRIBE
KIRIM TULISAN
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Olahraga
  • Podcast
  • Bisnis
  • Biografi
  • Opini
  • Analisis
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Internasional
    • Olahraga
  • Podcast
  • Bisnis
  • Biografi
  • Opini
  • Analisis
No Result
View All Result
Morning News
No Result
View All Result

Etika Digital untuk Generasi Emas Aceh

SAGOE TV by SAGOE TV
March 15, 2025
in Artikel
Reading Time: 3 mins read
A A
0
Etika Digital untuk Generasi Emas Aceh
Share on FacebookShare on Twitter

Oleh: Adam Juliandika

(Mahasiswa Pascasarjana Magister Hukum Tata Negara, Universitas Abulyatama Aceh)

BACA JUGA

Dua Dekade Damai Aceh

Meninjau Kembali Wewenang Pemerintahan Daerah dalam Bingkai Otonomi dan Efektivitas Pelayanan Publik

“Dunia digital ibarat lautan luas: penuh peluang, tapi juga badai. Membatasi akses bukanlah solusi, melainkan menyiapkan layar agar generasi muda berlayar dengan bijak. Literasi digital, pengawasan orang tua, dan dakwah bermakna menjadi mercusuar, menerangi perjalanan agar tak tersesat di arus deras informasi tanpa etika.” ( Editor )

Wacana pembatasan usia dalam pembuatan akun media sosial yang digagas Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid pada 2025 memicu perdebatan sengit. Kebijakan ini bertujuan melindungi generasi muda dari paparan konten negatif: kekerasan, pornografi, dan ujaran kebencian yang marak di dunia maya. Namun, pertanyaannya: apakah pembatasan usia cukup efektif, ataukah sekadar solusi instan yang menutup lubang tanpa benar-benar memperbaiki fondasi?

Senator Aceh Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI), Tgk Ahmada MZ, menegaskan bahwa tingginya penetrasi media sosial di Indonesia belum diiringi literasi digital yang memadai. Data We Are Social (2024) menunjukkan bahwa dari 167 juta pengguna internet di Indonesia, 125 juta aktif di media sosial. Angka ini mencerminkan realitas baru: dunia digital bukan sekadar ruang hiburan, melainkan arena utama interaksi sosial anak-anak dan remaja.

Pembatasan usia mungkin dapat mengurangi paparan terhadap konten berbahaya, tetapi tanpa pendekatan holistik, ia hanya akan menjadi kebijakan tambal sulam. Dalam konteks Aceh—provinsi yang menjunjung tinggi nilai-nilai keislaman—pendekatan berbasis edukasi dan pengawasan orang tua jauh lebih fundamental dibanding sekadar melarang anak membuat akun media sosial.

Bukan Sekadar Melarang

Pertama, meningkatkan Literasi Digital Pemerintah, sekolah, dan keluarga harus berkolaborasi membangun kesadaran digital sejak dini. Edukasi tentang memilah informasi, memahami dampak media sosial, dan menghindari konten negatif lebih efektif daripada sekadar membatasi akses.

Baca Juga:  Jalan Pembangunan Hijau

Kedua, peran Aktif Orang Tua Orang tua tidak cukup hanya menetapkan batasan waktu penggunaan gadget. Mereka harus menjadi teman diskusi bagi anak-anak mereka, membimbing tanpa mengontrol secara berlebihan. Pendidikan digital harus dimulai dari rumah, bukan hanya di sekolah.

Ketiga, mendorong Konten Positif Platform digital harus lebih agresif dalam mempromosikan konten edukatif dan islami yang relevan bagi generasi muda. Para kreator konten lokal di Aceh memiliki peran strategis dalam menyediakan alternatif hiburan yang tidak hanya menarik tetapi juga berisi.

Keempat, pemanfaatan Teknologi Pengawasan Aplikasi parental control dan fitur keamanan digital dapat menjadi alat bantu bagi orang tua dalam mengawasi aktivitas daring anak-anak mereka. Namun, teknologi ini hanya akan efektif jika digunakan dengan pendekatan komunikasi yang terbuka dan sehat.

Kelimat, keterlibatan Komunitas, Lingkungan dan Masyarakat harus berperan aktif dalam menciptakan ruang digital yang lebih aman. Kampanye literasi digital, gerakan anti-hoaks, serta peningkatan kesadaran akan etika bermedia sosial harus menjadi agenda bersama.

Akhlak di Dunia Maya

Di Aceh, media sosial bisa menjadi alat dakwah yang ampuh jika digunakan dengan bijak. Islam mengajarkan kehati-hatian dalam menerima dan menyebarkan informasi. Sebagaimana firman Allah dalam Surah Al-Isra’ ayat 36:  “Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak mempunyai pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan, dan hati, semuanya itu akan diminta pertanggungjawabannya.”

Begitu pula hadis Rasulullah SAW:

“Barang siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, maka hendaklah ia berkata yang baik atau diam.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Dakwah di dunia digital tidak hanya berarti menyebarkan ayat dan hadis, tetapi juga membentuk ekosistem daring yang positif. Para pendakwah, akademisi, dan influencer muslim di Aceh harus aktif berkontribusi dalam membangun kesadaran digital yang selaras dengan nilai-nilai Islam.

Baca Juga:  Bahaya Stunting Bagi Tumbuh Kembang Anak

Untuk Generasi Muda dan Tua

Untuk anak-anak yang bermedia sosial agar mengunakan media sosial untuk hal-hal produktif, Jangan sembarangan membagikan informasi pribadi, berhati-hatilah dalam memilih teman daring, serta laporkan konten negatif kepada orang tua atau guru.

Untuk orang tua, agar menjadi orang tua teladan dalam bermedia sosial, dampingi anak dalam memilih konten yang sesuai, batasi penggunaan gadget secara bijak, bukan otoriter, dan bangun komunikasi terbuka tentang dunia digital.

Membatasi akses media sosial bagi anak-anak adalah langkah awal, tetapi tidak cukup untuk menghadapi kompleksitas dunia digital. Solusi yang lebih berkelanjutan adalah membangun generasi yang tidak hanya melek teknologi, tetapi juga memiliki kesadaran moral dan etika dalam penggunaannya.

Negara, orang tua, dan masyarakat harus bersinergi dalam menciptakan ekosistem digital yang lebih sehat. Hanya dengan pendekatan yang seimbang—regulasi, edukasi, dan pengawasan—Aceh dapat melahirkan generasi emas yang cerdas digital sekaligus berakhlak mulia. Karena pada akhirnya, dunia maya adalah cerminan dunia nyata, apa yang kita tanam, itulah yang akan kita tuai. []

 

Tags: acehdigitalEtikaGenerasi
ShareTweetPinSend
Seedbacklink
SAGOE TV

SAGOE TV

SAGOETV.com adalah platform media digital yang memberi sudut pandang mencerahkan di Indonesia, berbasis di Banda Aceh. SAGOETV.com fokus pada berita, video, dan analisis dengan berbagai sudut pandang moderat.

Related Posts

Dua Dekade Damai Aceh
Artikel

Dua Dekade Damai Aceh

by SAGOE TV
June 27, 2025
Meninjau Kembali Wewenang Pemerintahan Daerah dalam Bingkai Otonomi dan Efektivitas Pelayanan Publik
Artikel

Meninjau Kembali Wewenang Pemerintahan Daerah dalam Bingkai Otonomi dan Efektivitas Pelayanan Publik

by SAGOE TV
June 3, 2025
Rukok Linto Hari Tanpa Tembakau Sedunia
Artikel

Rukok Linto

by SAGOE TV
May 31, 2025
Sepi dan Terisolasi, Tantangan Psikososial Mendesak Bagi Lansia
Artikel

Sepi dan Terisolasi, Tantangan Psikososial Mendesak bagi Lansia

by SAGOE TV
May 30, 2025
Orang Tua Membaca Nyaring Bersama Anak, Untuk Apa
Artikel

Orang Tua Membaca Nyaring Bersama Anak, Untuk Apa?

by SAGOE TV
May 26, 2025
Load More

POPULAR PEKAN INI

Reuni Alumni Jeumala 2003 di Pantai Riting: Semangat Kekompakan Tak Pernah Luntur

Reuni Alumni Jeumala 2003 di Pantai Riting: Semangat Kekompakan Tak Pernah Luntur

June 28, 2025
Harga Mobil Terancam Naik, Pengusaha Otomotif Aceh Harap Pergub Opsen Pajak Kendaraan Diperpanjang

Harga Mobil Terancam Naik, Pengusaha Otomotif Aceh Harap Pergub Opsen Pajak Kendaraan Diperpanjang

June 25, 2025
Eks Panglima GAM Sabang Harap Tengku Jamaica Wakili Aceh di Kementerian

Eks Panglima GAM Sabang Harap Tengku Jamaica Wakili Aceh di Kementerian

June 27, 2025
Guru Besar UIN Ar-Raniry Dikukuhkan sebagai Ketua BWI Aceh, Ini Susunan Pengurusnya

Guru Besar UIN Ar-Raniry Dikukuhkan sebagai Ketua BWI Aceh, Ini Susunan Pengurusnya

June 26, 2025
Rubrik Seni Sagoe TV

Rubrik Seni Sagoe TV

June 26, 2025
5 Anggota Komisi Informasi Aceh Resmi Dilantik, Ini Nama-namanya

5 Anggota Komisi Informasi Aceh Resmi Dilantik, Ini Nama-namanya

June 24, 2025
Saat Aceh Bernyanyi: Musik, Luka, dan Harapan yang Menggema

Saat Aceh Bernyanyi: Musik, Luka, dan Harapan yang Menggema

June 26, 2025
Prof KBA Tekankan Pentingnya Rekayasa Sosial Islami Hadapi Tantangan Pendidikan di Era Digital

Prof KBA Tekankan Pentingnya Rekayasa Sosial Islami Hadapi Tantangan Pendidikan di Era Digital

June 23, 2025
Ngopi Bareng Tokoh GAM dan Intel, Kisah di Tengah Konflik Aceh

Ngopi Bareng Tokoh GAM dan Intel, Kisah di Tengah Konflik Aceh

June 29, 2025

EDITOR'S PICK

Memperbaiki Kualitas Shalat, Menyambut Bulan Rajab dengan Peningkatan Ibadah

Memperbaiki Kualitas Shalat, Menyambut Bulan Rajab dengan Peningkatan Ibadah

March 20, 2025
Gerilya Sahur Marlina Istri Mualem, dari RSUDZA hingga Masjid Raya Baiturrahman

Gerilya Sahur Marlina Istri Mualem, dari RSUDZA hingga Masjid Raya Baiturrahman

March 16, 2025
Mahasiswa dan Dosen FDK UIN Ar-Raniry Ikuti KPM-PKM Kolaborasi Internasional di Malaysia

Mahasiswa dan Dosen FDK UIN Ar-Raniry Ikuti KPM-PKM Kolaborasi Internasional di Malaysia

April 20, 2025
Dosen Thailand Apresiasi Peran Sagoe TV dalam Mendorong Literasi di Aceh

Dosen Thailand Apresiasi Peran Sagoe TV dalam Mendorong Literasi di Aceh

April 20, 2025
Seedbacklink
  • Redaksi
  • Kontak Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Iklan
  • Aset
  • Indeks Artikel

© 2025 PT Sagoe Media Kreasi - DesingnedBy AfkariDigital.

No Result
View All Result
  • Artikel
  • News
  • Biografi
  • Bisnis
  • Entertainment
  • Kesehatan
  • Kuliner
  • Lifestyle
  • Politik
  • Reportase
  • Resensi
  • Penulis
  • Kirim Tulisan

© 2025 PT Sagoe Media Kreasi - DesingnedBy AfkariDigital.