SAGOE TV | JAKARTA – Wakil Presiden Republik Indonesia ke-10 dan 12, Jusuf Kalla (JK), menerima penghargaan Ar-Raniry Award dari Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh atas jasanya yang besar dalam terwujudnya perdamaian Aceh. Rektor UIN Ar-Raniry, Prof Mujiburrahman, menyebut penghargaan ini diberikan karena JK memiliki peran penting dalam terwujudnya perdamaian Aceh.
Piagam perhargaan kepada Jusuf Kalla tersebut diserahkan langsung oleh Rektor UIN Ar-Raniry, Prof Mujiburrahman, di kediaman JK, Jalan Brawijaya Raya, Jakarta Selatan, Senin (18/8/2025).
“Beliau adalah tokoh kunci yang memiliki andil besar dalam proses perdamaian Aceh. Beliau tokoh yang memediasi dan mediator dalam proses tersebut,” kata Mujiburrahman lewat keterangan tertulis yang diterima Sagoe TV.
Menurutnya, penghargaan Ar-Raniry Award merupakan simbol penghargaan masyarakat Aceh kepada JK atas jasa besarnya dalam membangun kepercayaan kedua belah pihak, sehingga tercapai kesepakatan damai yang ditandai dengan penandatanganan MoU Helsinki pada 15 Agustus 2005.
“Dengan upaya yang penuh semangat, Pak JK membangun komunikasi dan silaturahmi, baik dengan tokoh GAM di Aceh maupun di Swedia. Dari situlah trust terbangun hingga perundingan bisa terlaksana,” ujar Rektor UIN Ar-Raniry.
Mujiburrahman berharap, dua dekade perdamaian Aceh dapat menjadi pelajaran penting bagi generasi mendatang agar konflik serupa tak terulang di masa depan.
Sebelumnya, Jusuf Kalla dijadwalkan menerima penghargaan tersebut di kampus UIN Ar-Raniry pada Kamis (14/8/2025) lalu. Namun, rencana itu batal karena pesawat pribadi yang ditumpangi mengalami kendala teknis usai lepas landas dan harus kembali ke Jakarta gegara mesin pesawat dimasuki burung.
Selain penghargaan, UIN Ar-Raniry juga akan meluncurkan buku berjudul JK dan Aceh pada Desember 2025 sebagai bentuk apresiasi lebih lanjut atas jasa mantan wapres tersebut. []