• Tentang Kami
Wednesday, May 21, 2025
SAGOE TV
No Result
View All Result
SUBSCRIBE
KIRIM TULISAN
  • Beranda
  • News
    Draf Revisi UUPA Disetujui DPRA, Plt Sekda Aceh Ajak Kawal hingga Disahkan DPR RI

    Draf Revisi UUPA Disetujui DPRA, Plt Sekda Aceh Ajak Kawal hingga Disahkan DPR RI

    Jalan Tol Padang Tiji–Seulimeum Dibuka untuk Jemaah Haji

    Jalan Tol Padang Tiji–Seulimeum Dibuka untuk Jemaah Haji, Pemerintah Aceh Apresiasi Hutama Karya

    Kapolresta Banda Aceh Beri Penghargaan Tiga Polisi Teladan, Salah Satunya Ipda Mirzan

    Kapolresta Banda Aceh Beri Penghargaan Tiga Polisi Teladan, Salah Satunya Ipda Mirzan

    BDK Aceh Gelar Upacara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke-117

    BDK Aceh Gelar Upacara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke-117

    Catut Nama Lembaga dan Koordinator MaTA, Pelaku Penipuan Dilaporkan ke Polda Aceh

    Catut Nama Lembaga dan Koordinator MaTA, Pelaku Penipuan Dilaporkan ke Polda Aceh

    Rektor UIN Ar-Raniry Temui Wamen Komdigi Nezar Patria Bahas Kolaborasi Menuju World Class University

    Rektor UIN Ar-Raniry Temui Wamen Komdigi Bahas Kolaborasi Menuju World Class University

    Jemaah Haji Aceh di Makkah Mulai Terima 2.000 Riyal dari Wakaf Baitul Asyi

    Jemaah Haji Aceh di Makkah Mulai Terima 2.000 Riyal dari Wakaf Baitul Asyi

    PB-HUDA Tetapkan Dr. Anwar Usman sebagai Ketua Umum Baru

    PB-HUDA Tetapkan Dr. Anwar Usman sebagai Ketua Umum Baru

    UNISAI Tingkatkan Mutu Jurnal Ilmiah Lewat Workshop

    UNISAI Tingkatkan Mutu Jurnal Ilmiah Lewat Workshop

    • Nasional
    • Internasional
    • Olahraga
      Liga 2 Siap Pakai VAR, PSSI dan LIB Latih 73 Wasit dan Asisten Wasit

      Liga 2 Siap Pakai VAR, PSSI dan LIB Latih 73 Wasit dan Asisten Wasit

      Logo Persiraja Banda Aceh

      Persiraja Dukung Penerapan VAR di Liga 2 2025/26

      Proliga 2025 Resmi Ditutup Menpora Dito, Bhayangkara Presisi dan Pertamina Enduro Raih Juara

      Proliga 2025 Resmi Ditutup Menpora Dito, Bhayangkara Presisi dan Pertamina Enduro Raih Juara

      PSIS Jadi Tim Pertama yang Degradasi dari Liga 1 Setelah 12 Laga Tanpa Kemenangan

      PSIS Jadi Tim Pertama yang Degradasi dari Liga 1 Setelah 12 Laga Tanpa Kemenangan

      Persib Bandung Juara Liga 1, Bojan Hodak Langsung Beri ‘Bonus’ untuk Pemain

      Persib Bandung Juara Liga 1, Bojan Hodak Langsung Beri ‘Bonus’ untuk Pemain

      Ramadansyah Hasan Ditunjuk sebagai Perwakilan Persiraja di Eropa

      Ramadansyah Hasan Ditunjuk sebagai Perwakilan Persiraja di Eropa

      Buka Turnamen Sepak Bola, Bupati Aceh Besar Minta Pemain Tutup Aurat Pakai Celana Legging

      Buka Turnamen Sepak Bola, Bupati Aceh Besar Minta Pemain Tutup Aurat

      Seleksi Pemain Sepak Bola Pra PORA 2025 Aceh Besar Resmi Ditutup, 30 Pemain Terbaik Terpilih

      Seleksi Pemain Sepak Bola Pra PORA 2025 Aceh Besar Resmi Ditutup, 30 Pemain Terbaik Terpilih

      Timnas Indonesia Kini Sudah Bisa Dimainkan di Game Sepak Bola eFootball

      Timnas Indonesia Kini Sudah Bisa Dimainkan di Game Sepak Bola eFootball

  • Podcast
    Ini Pengalaman Relawan Kemanusiaan Masa Konflik dan Tsunami di Aceh

    Ini Pengalaman Relawan Kemanusiaan Masa Konflik dan Tsunami di Aceh

    Benteng Gunung Biram, Saksi Sejarah Perjuangan Aceh yang Terlupakan

    Benteng Gunung Biram, Saksi Sejarah Perjuangan Aceh yang Terlupakan

    Antara Pedoman Hukum dan Otoritas Keagamaan Fatwa dalam Islam

    Antara Pedoman Hukum dan Otoritas Keagamaan Fatwa dalam Islam

    Iqbal Alfajri; Jejak Pemain Aceh di Paraguay dan Kiprah Baru di Dunia Bahasa

    Iqbal Alfajri; Jejak Pemain Aceh di Paraguay dan Kiprah Baru di Dunia Bahasa

    Gerakan Aceh Berwakaf untuk Optimalkan Potensi Ekonomi Umat

    Gerakan Aceh Berwakaf untuk Optimalkan Potensi Ekonomi Umat

    Maraknya Pengemis dan Eksploitasi Anak di Banda Aceh, DPRK Desak Langkah Tegas

    Maraknya Pengemis dan Eksploitasi Anak di Banda Aceh, DPRK Desak Langkah Tegas

    Pernikahan Dini, Tantangan dan Dampaknya terhadap Ketahanan Keluarga

    Pernikahan Dini, Tantangan dan Dampaknya terhadap Ketahanan Keluarga

    Pemerintah Aceh Diminta Maksimalkan Potensi Gas South Andaman untuk Kesejahteraan Daerah

    Pemerintah Aceh Diminta Maksimalkan Potensi Gas South Andaman untuk Kesejahteraan Daerah

    Refleksi Dua Dekade Damai dan Tsunami Aceh: Aman tapi Tak Nyaman?

    Refleksi Dua Dekade Damai dan Tsunami Aceh: Aman tapi Tak Nyaman?

  • Bisnis
  • Biografi
    Cerita Mahasiswa Myanmar di USK Terpesona Budaya dan Keramahan Warga Aceh

    Cerita Mahasiswa Myanmar di USK, Terpesona Budaya dan Keramahan Warga Aceh

    Dari Aceh ke Eropa dan Afrika, Perjalanan Inspiratif Aulia Agusdi Menembus Dunia Akademik

    Dari Aceh ke Eropa dan Afrika, Perjalanan Inspiratif Aulia Agusdi Menembus Dunia Akademik

    Muhammad Harzan Hafiz, Mendedikasikan Diri untuk Ilmu dan Al-Qur’an

    Muhammad Harzan Hafiz, Mendedikasikan Diri untuk Ilmu dan Al-Qur’an

    Muhammad Dahlan, Praktisi Migas Asal Aceh yang Mendunia

    Muhammad Dahlan, Praktisi Migas Asal Aceh yang Mendunia

    Pengemban Cahaya dari Serambi Mekah ke Negeri Gajah Putih

    Pengemban Cahaya dari Serambi Mekah ke Negeri Gajah Putih

    Universitas Almuslim Peusangan Bireuen Kukuhkan Guru Besar Pertama, Ini Profilnya

    Universitas Almuslim Peusangan Bireuen Kukuhkan Guru Besar Pertama, Ini Profilnya

    Siti Murtiningsih, Istri Wamen Nezar Patria Dikukuhkan Jadi Guru Besar Filsafat Pendidikan UGM

    Siti Murtiningsih, Istri Wamen Nezar Patria Dikukuhkan Jadi Guru Besar Filsafat Pendidikan UGM

    Saprina Siregar: Pejuang Pendidikan Inklusif dan Inspirasi bagi Generasi

    Saprina Siregar: Pejuang Pendidikan Inklusi dan Inspirasi bagi Generasi

    Dara Amelia Putri, Pemimpin Perempuan di HMP-IP FAH UIN Ar-Raniry

    Dara Amelia Putri, Pemimpin Perempuan di HMP-IP FAH UIN Ar-Raniry

  • Opini
    Muna Yastuti Madrah

    Pendidikan Kita, Pasar Mereka: Memaknai Hari Pendidikan Nasional dalam Pusaran Geopolitik

    Gedung Tsunami Aceh, simbol ketahanan dan kebangkitan masyarakat setelah bencana 2004.

    Aceh dan Pola Pikir Fleksibel: Kunci Beradaptasi di Era Modern

    Aceh Berpeluang Jadi Destinasi Wisata Kelas Dunia

    Aceh Berpeluang Jadi Destinasi Wisata Kelas Dunia

    Mengembalikan Masa Depan Migas Aceh: Dari Petro Dolar ke Petro Dirham

    Mengembalikan Masa Depan Migas Aceh: Dari Petro Dolar ke Petro Dirham

    Fatwa Radikal

    Kopi, Sufi, dan Kontroversinya

    Peran dan Kontribusi CSO di Aceh

    Peran dan Kontribusi CSO di Aceh

    Allah dan CCTV, Menata Kesadaran Moral di Era Digital

    Allah dan CCTV, Menata Kesadaran Moral di Era Digital

    Restorasi Aceh; Menuju Kejayaan dan Kemakmuran

    Restorasi Aceh; Menuju Kejayaan dan Kemakmuran

    Dari Kelompok Diskusi Hingga Migrasi ke Politik: Potret OMS Aceh

    Dari Kelompok Diskusi Hingga Migrasi ke Politik: Potret OMS Aceh

  • Analisis
    Paradoks Ketiadaan Bank Konvensional di Aceh

    Paradoks Ketiadaan Bank Konvensional di Aceh

    Ari J. Palawi

    Menyalakan Jalan Pulang bagi Kebudayaan Aceh

    Ari J. Palawi

    Yayasan, Memberi, dan Salah Kaprah yang Terlanjur Akut

    Hutan Kota Tibang dan Fasilitas Publik Kota Banda Aceh

    Hutan Kota Tibang dan Fasilitas Publik Kota Banda Aceh

    Ari J. Palawi

    Apakah Aceh Berani Istimewa?

    Sahlan Hanafiah

    Abua Leman dan Tidur Aja Dulu

    Membuka Jalan Baru: Transformasi Pembangunan Aceh Menuju Kemandirian

    Membuka Jalan Baru: Transformasi Pembangunan Aceh Menuju Kemandirian

    Fatwa Radikal

    Kopi, Sufi, dan Kontroversinya

    Mencermati Masa Paceklik OMS di Aceh

    Mencermati Masa Paceklik OMS di Aceh

  • Beranda
  • News
    Draf Revisi UUPA Disetujui DPRA, Plt Sekda Aceh Ajak Kawal hingga Disahkan DPR RI

    Draf Revisi UUPA Disetujui DPRA, Plt Sekda Aceh Ajak Kawal hingga Disahkan DPR RI

    Jalan Tol Padang Tiji–Seulimeum Dibuka untuk Jemaah Haji

    Jalan Tol Padang Tiji–Seulimeum Dibuka untuk Jemaah Haji, Pemerintah Aceh Apresiasi Hutama Karya

    Kapolresta Banda Aceh Beri Penghargaan Tiga Polisi Teladan, Salah Satunya Ipda Mirzan

    Kapolresta Banda Aceh Beri Penghargaan Tiga Polisi Teladan, Salah Satunya Ipda Mirzan

    BDK Aceh Gelar Upacara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke-117

    BDK Aceh Gelar Upacara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke-117

    Catut Nama Lembaga dan Koordinator MaTA, Pelaku Penipuan Dilaporkan ke Polda Aceh

    Catut Nama Lembaga dan Koordinator MaTA, Pelaku Penipuan Dilaporkan ke Polda Aceh

    Rektor UIN Ar-Raniry Temui Wamen Komdigi Nezar Patria Bahas Kolaborasi Menuju World Class University

    Rektor UIN Ar-Raniry Temui Wamen Komdigi Bahas Kolaborasi Menuju World Class University

    Jemaah Haji Aceh di Makkah Mulai Terima 2.000 Riyal dari Wakaf Baitul Asyi

    Jemaah Haji Aceh di Makkah Mulai Terima 2.000 Riyal dari Wakaf Baitul Asyi

    PB-HUDA Tetapkan Dr. Anwar Usman sebagai Ketua Umum Baru

    PB-HUDA Tetapkan Dr. Anwar Usman sebagai Ketua Umum Baru

    UNISAI Tingkatkan Mutu Jurnal Ilmiah Lewat Workshop

    UNISAI Tingkatkan Mutu Jurnal Ilmiah Lewat Workshop

    • Nasional
    • Internasional
    • Olahraga
      Liga 2 Siap Pakai VAR, PSSI dan LIB Latih 73 Wasit dan Asisten Wasit

      Liga 2 Siap Pakai VAR, PSSI dan LIB Latih 73 Wasit dan Asisten Wasit

      Logo Persiraja Banda Aceh

      Persiraja Dukung Penerapan VAR di Liga 2 2025/26

      Proliga 2025 Resmi Ditutup Menpora Dito, Bhayangkara Presisi dan Pertamina Enduro Raih Juara

      Proliga 2025 Resmi Ditutup Menpora Dito, Bhayangkara Presisi dan Pertamina Enduro Raih Juara

      PSIS Jadi Tim Pertama yang Degradasi dari Liga 1 Setelah 12 Laga Tanpa Kemenangan

      PSIS Jadi Tim Pertama yang Degradasi dari Liga 1 Setelah 12 Laga Tanpa Kemenangan

      Persib Bandung Juara Liga 1, Bojan Hodak Langsung Beri ‘Bonus’ untuk Pemain

      Persib Bandung Juara Liga 1, Bojan Hodak Langsung Beri ‘Bonus’ untuk Pemain

      Ramadansyah Hasan Ditunjuk sebagai Perwakilan Persiraja di Eropa

      Ramadansyah Hasan Ditunjuk sebagai Perwakilan Persiraja di Eropa

      Buka Turnamen Sepak Bola, Bupati Aceh Besar Minta Pemain Tutup Aurat Pakai Celana Legging

      Buka Turnamen Sepak Bola, Bupati Aceh Besar Minta Pemain Tutup Aurat

      Seleksi Pemain Sepak Bola Pra PORA 2025 Aceh Besar Resmi Ditutup, 30 Pemain Terbaik Terpilih

      Seleksi Pemain Sepak Bola Pra PORA 2025 Aceh Besar Resmi Ditutup, 30 Pemain Terbaik Terpilih

      Timnas Indonesia Kini Sudah Bisa Dimainkan di Game Sepak Bola eFootball

      Timnas Indonesia Kini Sudah Bisa Dimainkan di Game Sepak Bola eFootball

  • Podcast
    Ini Pengalaman Relawan Kemanusiaan Masa Konflik dan Tsunami di Aceh

    Ini Pengalaman Relawan Kemanusiaan Masa Konflik dan Tsunami di Aceh

    Benteng Gunung Biram, Saksi Sejarah Perjuangan Aceh yang Terlupakan

    Benteng Gunung Biram, Saksi Sejarah Perjuangan Aceh yang Terlupakan

    Antara Pedoman Hukum dan Otoritas Keagamaan Fatwa dalam Islam

    Antara Pedoman Hukum dan Otoritas Keagamaan Fatwa dalam Islam

    Iqbal Alfajri; Jejak Pemain Aceh di Paraguay dan Kiprah Baru di Dunia Bahasa

    Iqbal Alfajri; Jejak Pemain Aceh di Paraguay dan Kiprah Baru di Dunia Bahasa

    Gerakan Aceh Berwakaf untuk Optimalkan Potensi Ekonomi Umat

    Gerakan Aceh Berwakaf untuk Optimalkan Potensi Ekonomi Umat

    Maraknya Pengemis dan Eksploitasi Anak di Banda Aceh, DPRK Desak Langkah Tegas

    Maraknya Pengemis dan Eksploitasi Anak di Banda Aceh, DPRK Desak Langkah Tegas

    Pernikahan Dini, Tantangan dan Dampaknya terhadap Ketahanan Keluarga

    Pernikahan Dini, Tantangan dan Dampaknya terhadap Ketahanan Keluarga

    Pemerintah Aceh Diminta Maksimalkan Potensi Gas South Andaman untuk Kesejahteraan Daerah

    Pemerintah Aceh Diminta Maksimalkan Potensi Gas South Andaman untuk Kesejahteraan Daerah

    Refleksi Dua Dekade Damai dan Tsunami Aceh: Aman tapi Tak Nyaman?

    Refleksi Dua Dekade Damai dan Tsunami Aceh: Aman tapi Tak Nyaman?

  • Bisnis
  • Biografi
    Cerita Mahasiswa Myanmar di USK Terpesona Budaya dan Keramahan Warga Aceh

    Cerita Mahasiswa Myanmar di USK, Terpesona Budaya dan Keramahan Warga Aceh

    Dari Aceh ke Eropa dan Afrika, Perjalanan Inspiratif Aulia Agusdi Menembus Dunia Akademik

    Dari Aceh ke Eropa dan Afrika, Perjalanan Inspiratif Aulia Agusdi Menembus Dunia Akademik

    Muhammad Harzan Hafiz, Mendedikasikan Diri untuk Ilmu dan Al-Qur’an

    Muhammad Harzan Hafiz, Mendedikasikan Diri untuk Ilmu dan Al-Qur’an

    Muhammad Dahlan, Praktisi Migas Asal Aceh yang Mendunia

    Muhammad Dahlan, Praktisi Migas Asal Aceh yang Mendunia

    Pengemban Cahaya dari Serambi Mekah ke Negeri Gajah Putih

    Pengemban Cahaya dari Serambi Mekah ke Negeri Gajah Putih

    Universitas Almuslim Peusangan Bireuen Kukuhkan Guru Besar Pertama, Ini Profilnya

    Universitas Almuslim Peusangan Bireuen Kukuhkan Guru Besar Pertama, Ini Profilnya

    Siti Murtiningsih, Istri Wamen Nezar Patria Dikukuhkan Jadi Guru Besar Filsafat Pendidikan UGM

    Siti Murtiningsih, Istri Wamen Nezar Patria Dikukuhkan Jadi Guru Besar Filsafat Pendidikan UGM

    Saprina Siregar: Pejuang Pendidikan Inklusif dan Inspirasi bagi Generasi

    Saprina Siregar: Pejuang Pendidikan Inklusi dan Inspirasi bagi Generasi

    Dara Amelia Putri, Pemimpin Perempuan di HMP-IP FAH UIN Ar-Raniry

    Dara Amelia Putri, Pemimpin Perempuan di HMP-IP FAH UIN Ar-Raniry

  • Opini
    Muna Yastuti Madrah

    Pendidikan Kita, Pasar Mereka: Memaknai Hari Pendidikan Nasional dalam Pusaran Geopolitik

    Gedung Tsunami Aceh, simbol ketahanan dan kebangkitan masyarakat setelah bencana 2004.

    Aceh dan Pola Pikir Fleksibel: Kunci Beradaptasi di Era Modern

    Aceh Berpeluang Jadi Destinasi Wisata Kelas Dunia

    Aceh Berpeluang Jadi Destinasi Wisata Kelas Dunia

    Mengembalikan Masa Depan Migas Aceh: Dari Petro Dolar ke Petro Dirham

    Mengembalikan Masa Depan Migas Aceh: Dari Petro Dolar ke Petro Dirham

    Fatwa Radikal

    Kopi, Sufi, dan Kontroversinya

    Peran dan Kontribusi CSO di Aceh

    Peran dan Kontribusi CSO di Aceh

    Allah dan CCTV, Menata Kesadaran Moral di Era Digital

    Allah dan CCTV, Menata Kesadaran Moral di Era Digital

    Restorasi Aceh; Menuju Kejayaan dan Kemakmuran

    Restorasi Aceh; Menuju Kejayaan dan Kemakmuran

    Dari Kelompok Diskusi Hingga Migrasi ke Politik: Potret OMS Aceh

    Dari Kelompok Diskusi Hingga Migrasi ke Politik: Potret OMS Aceh

  • Analisis
    Paradoks Ketiadaan Bank Konvensional di Aceh

    Paradoks Ketiadaan Bank Konvensional di Aceh

    Ari J. Palawi

    Menyalakan Jalan Pulang bagi Kebudayaan Aceh

    Ari J. Palawi

    Yayasan, Memberi, dan Salah Kaprah yang Terlanjur Akut

    Hutan Kota Tibang dan Fasilitas Publik Kota Banda Aceh

    Hutan Kota Tibang dan Fasilitas Publik Kota Banda Aceh

    Ari J. Palawi

    Apakah Aceh Berani Istimewa?

    Sahlan Hanafiah

    Abua Leman dan Tidur Aja Dulu

    Membuka Jalan Baru: Transformasi Pembangunan Aceh Menuju Kemandirian

    Membuka Jalan Baru: Transformasi Pembangunan Aceh Menuju Kemandirian

    Fatwa Radikal

    Kopi, Sufi, dan Kontroversinya

    Mencermati Masa Paceklik OMS di Aceh

    Mencermati Masa Paceklik OMS di Aceh

No Result
View All Result
Morning News
No Result
View All Result

Paradoks Ketiadaan Bank Konvensional di Aceh

SAGOE TV by SAGOE TV
May 21, 2025
in Analisis
Reading Time: 4 mins read
A A
0
Paradoks Ketiadaan Bank Konvensional di Aceh

Ilustrasi paradoks ketiadaan bank konvensional di Aceh. (AI)

Share on FacebookShare on Twitter
Oleh: Asrul Sidiq*

Semenjak disahkannya Peraturan Daerah atau yang disebut di Aceh dengan Qanun tentang Lembaga Keuangan Syariah (Qanun LKS) nomor 11 tahun 2018, seluruh Lembaga Keuangan Syariah (LKS) di Aceh termasuk bank dan non-bank, hingga seluruh transaksi keuangan di Aceh wajib dilaksanakan berdasarkan prinsip syariah.

Di dalam Qanun ini juga diatur mengenai sanksi yang dapat diberikan kepada setiap individu atau lembaga yang melanggar ketentuan tersebut. Sanksi ini dapat berlaku kepada setiap orang beragama Islam yang bertempat tinggal di Aceh atau badan hukum yang melaksanakan transaksi keuangan di Aceh, orang yang beragama bukan Islam yang melakukan transaksi keuangan di Aceh, badan usaha dan/atau badan hukum yang melakukan transaksi keuangan dengan pemerintah daerah di Aceh, LKS yang menjalankan usaha di Aceh, serta LKS di luar Aceh yang berkantor pusat di Aceh.

BACA JUGA

Menyalakan Jalan Pulang bagi Kebudayaan Aceh

Yayasan, Memberi, dan Salah Kaprah yang Terlanjur Akut

Paradoks

Dalam perjalanan penerapan Qanun ini, ketiadaan lembaga keuangan konvensional hanya berwujud simbol yang tampak di permukaan sebagai identitas, tanpa menyentuh esensi yang mendasar. Secara umum, saya melihat ada dua paradoks besar.

Paradoks pertama, kebijakan yang abai pada digitalisasi. Dalam Qanun LKS mengatur mengenai teknologi finansial (fintech) yang dapat beroperasi di Aceh harus sesuai dengan prinsip syariah, termasuk di dalamnya platform Peer to Peer (P2P), ziswaf, transfer, investasi, dan crowdfunding.

Digitalisasi lembaga keuangan baik itu syariah dan konvensional membuat segala sesuatunya baik dari buka rekening, transaksi, pinjam, deposito, hingga berbagai macam instrumen investasi bisa dilakukan secara online. Hal ini menimbulkan pertanyaan, apakah melarang logo konvensional di tembok namun membiarkan akses melalui gawai merupakan kebijakan yang konsisten? Mungkinkah aturan ini dapat mengatur lembaga keuangan konvensional untuk tidak beroperasi di Aceh dalam ranah digital?

Baca Juga:  Romantisnya UIN Ar Raniry-Universitas Syiah Kuala

Secara nasional, digitalisasi telah membuat jumlah kantor cabang dan mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) terus berkurang. Sementara dalam konteks Aceh dengan literasi dan akses keuangan yang masih rendah membuat tantangannya menjadi lebih berat.

Paradoks kedua, aset perbankan (syariah) yang rendah di Aceh. Berdasarkan data Bank Indonesia, aset perbankan syariah di Aceh per Maret 2025 hanya sebesar Rp 61,3 triliun rupiah. Nominal tersebut hanya sekitar 6,4% dari total aset perbankan syariah di Indonesia.

Jika dibandingkan dengan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Aceh sepanjang tahun 2024 sejumlah Rp 243,2 triliun, maka rasio aset perbankan Aceh terhadap PDRB hanya sebesar 25,2%, jauh di bawah angka ideal. Secara nasional, rasio tersebut berada di angka sekitar 60% dan masih dirasa kurang, apalagi jika dibandingkan dengan beberapa negara lain yang sudah di atas 100%. Rendahnya rasio ini umumnya menunjukkan bahwa sektor perbankan belum maksimal dalam mendukung perekonomian.

Data menunjukkan masih kurangnya peran lapangan usaha jasa keuangan dan asuransi dalam menunjang pertumbuhan ekonomi di Aceh, yaitu sebagai penyedia modal dan memudahkan transaksi bagi lapangan usaha lainnya. Dalam rilis terbaru Badan Pusat Statistik (BPS) Aceh, kontribusi sektor jasa keuangan dan asuransi dalam PDRB triwulan I tahun 2025 hanya sekitar 1,63%, menurun dibandingkan data tahun 2019 yaitu sebesar 2,14%. Bahkan jauh di bawah rata-rata nasional di angka 4,25%.

Dengan rendahnya rasio-rasio tersebut, tentu menjadi pertanyaan bagaimana Aceh dapat bertahan dengan data yang mengkhawatirkan tersebut? Dari pengamatan di lapangan justru saya melihat “tau sama tau” bahwa banyak pihak baik itu individu bahkan lembaga publik yang melanggar aturan dalam Qanun ini dengan masih memiliki akun dan bertransaksi dengan lembaga keuangan konvensional.

Baca Juga:  Bank Aceh Syariah Raih Penghargaan Financial Literacy Award dari OJK

Dikarenakan segala keterbatasan dan realita yang ada, maka terjadi pelanggaran terhadap sebuah aturan yang ada kata syariah dalam judulnya agar bisa selamat sebagai sebuah daerah. Bukankah ini mengarah ke arah kemunafikan kolektif yang dilegitimasi oleh institusi negara?

Aceh dengan kontribusi ekonominya terhadap Pulau Sumatra di angka 4,91% sedang mengisolasi diri dari sistem yang dianut secara global dan nasional. Disaat secara nasional dan global menganut dual banking system (konvensional dan syariah), lalu apakah mungkin ada daerah yang memilih single banking system (hanya syariah atau hanya konvensional) saja?

Uji coba pertama di dunia kebijakan seperti di Aceh ini seharusnya tidak dilakukan tanpa ada kajian mendalam. Kalau kita lihat Malaysia yang menjadi peringkat teratas selama sepuluh tahun berturut-turut negara dengan perkembangan ekonomi Islam terbaik di dunia tidak menerapkan single banking system. Bahkan Kelantan sebagai salah satu negara bagian di Malaysia yang menerapkan Syariat Islam juga tidak menerapkan kebijakan seperti ini.

Apakah di Makkah/Madinah hanya ada lembaga keuangan syariah berbeda dengan negaranya Arab Saudi yang menerapkan dual banking system? Sepengetahuan saya tidak. Apakah berbagai Universitas Islam di Indonesia dan dunia yang mengajarkan dan mengembangkan Ekonomi Islam melarang ada ATM atau fintech lembaga keuangan konvensional di dalam area kampusnya?

Masa Depan

Perbankan syariah memiliki keunggulan dari perbankan konvensional salah satunya terbukti dari ketahanan yang kuat dalam masa pandemi Covid-19. Hal itu terlihat dengan peningkatan pangsa pasar dan pertumbuhan aset dari perbankan syariah.

Salah satu tujuan substansial dari penerapan Qanun LKS ini adalah sebagai pendorong pertumbuhan perekonomian yang islami serta peningkatan inklusi keuangan syariah. Namun, outcome nya dapat berbeda dengan tujuan utamanya jika berfokus hanya pada output berupa ketiadaan lembaga keuangan konvensional. 

Baca Juga:  Pascasarjana UIN Ar-Raniry Kukuhkan 27 Lulusan Baru: 18 Magister dan 9 Doktor

Revisi Qanun LKS diperlukan agar fokus pada tujuan substansial seperti peningkatan inklusi dan literasi serta penguatan lembaga keuangan syariah, bukan semata simbol ketiadaan bank konvensional. Syariah seharusnya hadir sebagai solusi, bukan sekadar “simbol”. Alih-alih “mengusir” sistem lain yang saat ini digunakan secara global dan nasional yang kita menjadi bagian di dalamnya, mari kita fokus pada “membangun” sesuatu yang bisa menjadi contoh dunia. Seperti Grameen Bank di Bangladesh misalnya, bisakah Aceh melahirkan model lembaga keuangan syariah yang diakui global? Sejarah akan mencatat pilihan kita hari ini. []

*Asrul Sidiq, mahasiswa PhD di Crawford School of Public Policy, The Australian National University

Tags: acehAnalisisArtikelBankBank KonvensionalBank SyariahKeuanganPerbankanQanun LKS
ShareTweetPinSendShare
Seedbacklink
SAGOE TV

SAGOE TV

SAGOETV.com adalah platform media digital yang memberi sudut pandang mencerahkan di Indonesia, berbasis di Banda Aceh. SAGOETV.com fokus pada berita, video, dan analisis dengan berbagai sudut pandang moderat.

Related Posts

Ari J. Palawi
Analisis

Menyalakan Jalan Pulang bagi Kebudayaan Aceh

by SAGOE TV
May 20, 2025
Ari J. Palawi
Analisis

Yayasan, Memberi, dan Salah Kaprah yang Terlanjur Akut

by SAGOE TV
May 19, 2025
Hutan Kota Tibang dan Fasilitas Publik Kota Banda Aceh
Analisis

Hutan Kota Tibang dan Fasilitas Publik Kota Banda Aceh

by Sahlan Hanafiah
May 17, 2025
Ari J. Palawi
Analisis

Apakah Aceh Berani Istimewa?

by SAGOE TV
May 15, 2025
Sahlan Hanafiah
Analisis

Abua Leman dan Tidur Aja Dulu

by Sahlan Hanafiah
May 17, 2025
Load More
  • Redaksi
  • Kontak Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Iklan
  • Aset
  • Indeks Artikel

© 2025 PT Sagoe Media Kreasi - DesingnedBy AfkariDigital.

No Result
View All Result
  • Artikel
  • News
  • Biografi
  • Bisnis
  • Entertainment
  • Kesehatan
  • Kuliner
  • Lifestyle
  • Politik
  • Reportase
  • Resensi
  • Penulis
  • Kirim Tulisan

© 2025 PT Sagoe Media Kreasi - DesingnedBy AfkariDigital.